Ada 10 Cara Sukses dalam Islam, ini belum semuanya,
tetapi jika dilakukan ini sudah sangat dahsyat. Sudah
banyak bukti dan cerita akan keberhasilan mengamalkan cara sukses. Bahkan,
meski hanya salah satu yang difokuskan, tetapi hasilnya luar biasa.
Sukses
yang kita raih, insya Allah sukses dunia akhirat, selama kita ikhlas. Kuncinya
jangan pernah meminta balasan atau berharap kepada selain Allah. Dan niat utama
kita adalah beribadah kepada Allah dan karena Allah. Bukan karena harta atau
kesuksesan duniawi saja.
Berikut
10 cara sukses yang dapat anda lakukan :
Niatkan
Maka Kau Akan Mendapatkan
Jangan
sepelekan dengan kekuatan niat. Niat akan membawa keberhasilan. Bagaimana Anda
akan mendapatkan sesuatu jika Anda tidak meniatkan diri untuk mendapatkan.
Adalah betul, niat saja tidak cukup dan saya tidak mengatakan hanya niat untuk
meraih sukses. Yang saya maksudkan adalah niat sebagai awal Anda dalam meraih
sukses.
Rasulullah
saw bersabda dalam sebuah hadist:
Dari
Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al Khottob radiallahuanhu, dia berkata: Saya
mendengar Rasulullah saw bersabda : Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung
niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia
niatkan. (HR Bukhari Muslim).
Sudahkah
Anda punya niat sukses?
Akan
lebih baik, jika niat Anda diperluas. Niat yang baik, positif, dan membawa
kepada sukses dunia akhirat.
Mendoakan
Saudara
Rahasia
sukses yang kedua dari 10 Cara Sukses dalam Islam Dijamin Dahsyat itu
ialah: mendo’akan saudara kita kebaikan yang sama dengan yang kita
inginkan tanpa sepengetahuan orang tersebut. Jika kita mendo’a saudara
kita, tanpa sepengathuan kita, insya Allah kita akan mendapatkan apa yang kita
do’akan.
Dari
Abu Darda ra bahwasannya ia mendengar Rosululloh SAW bersabda: “Tiada
seorang muslim yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan saudaranya,
kecuali malaikat berkata: Dan untuk kamu pula seperti itu”. (HR. Muslim)
Perhatikan
poin “tanpa sepengetahuan saudaranya”. Ini akan menjaga keikhlasan kita. Tidak
perlu mengatakan kepada seseorang bahwa kita sudah dan biasa mendoakannya.
Biarkan dia tidak mengetahuinya karena kita hanya berharap do’a dari para
malaikat dan dikabulkan oleh Allah.
Miliki
Ilmunya
Entah
kenapa, ada saja orang yang mengkampanyekan kita supaya bodoh. Padahal menuntut
ilmu ada kewajiban kita sebagai umat Islam. Yang salah adalah menuntut ilmu
saja tanpa diamalkan. Menjadi bodoh karena malas menuntut ilmu juga salah.
Bertindak tanpa ilmu seperti berjalan di kegelapan.
Dan
sesungguhnya keutamaan orang yang berilmu atas orang yang ahli ibadah seperti
keutamaan (cahaya) bulan purnama atas seluruh cahaya bintang. (H.R. Ahmad, Tirmidzi, Abu Dawud, dan Ibnu Majjah)
“Barangsiapa
menginginkan sukses dunia hendaklah diraihnya dengan ilmu dan barangsiapa
menghendaki sukses akherat hendaklah diraihnya dengan ilmu, barangsiapa ingin
sukses dunia akherat hendaklah diraih dengan ilmu” ~Iman Syafi’i
Anda mau sukses apa? Belajarlah cara meraihnya. Banyak
orang tidak bisa meraih sukses tertentu karena dia tidak mengetahui ilmunya.
Berubahlah
Allah yang menentukan, namun perintah Allah juga agar
kita mau mengubah diri sendiri. Maka, jika Anda ingin meraih apa yang Anda
inginkan atau mengubah kondisi Anda, maka berubahlah.
“Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sampai
kaum itu sendiri yang mengubah nasib atau keadaan yang ada pada dirinya ”
(QS Ar-Ra’d:11)
Sungguh aneh, banyak orang yang mengeluh dengan
kondisinya, menginginkan sesuatu belum tercapai, dan tidak ada peningkatan
dalam hidupnya. Tapi dia tidak berubah.
Berubahlah menjadi lebih baik, mulai dari pola pikir,
kemampuan, target-target, dan juga ilmu.
Silaturahim
Silaturhim atau silaturahmi adalah kunci sukses
berikutnya. Jangan karena sudah terhubung melalui facebook, kemudian kita tidak
pernah bertemu secara langsung. Luangkan waktu untuk bertemu orang. Baik orang
yang sudah kita kenal maupun orang baru.
Silaturahmi itu untuk menjaga kedekatan dengan yang sudah
kita kenal juga untuk menambah teman atau saudara baru.
“Barang siapa yang ingin diluaskan rezekinya atau
dikenang bekasnya (perjuangan atau jasanya), maka hendaklah ia menghubungkan
silaturahmi.” (HR Muslim)
“Barang siapa yang senang dipanjangkan umurnya,
diluaskan rezekinya, dan dijauhkan dari kematian yang buruk, maka hendaklah
bertakwa kepada Allah dan menyambung silaturahmi.” (HR Imam Bazar, Imam
Hakim)
Programkan silaturahmi setiap hari menemui 1-2 orang atau
lebih dan lihat perubahan yang terjadi.
Berdo’a
Dan apabila hamba-hamba Ku bertanya kepadamu tentang Aku,
maka jawablah bahwasanya Aku dekat. Aku mengabulkan doa orang-orang yang
memohon kepada-Ku. Maka bermohonlah kepada-Ku dan berimanlah kepada-Ku agar
mereka selalu berada dalam kebenaran (Q.S Al-Baqarah :186).
Hadits dari Imam Turmudzi dan Hakim, diriwayatkan dari
Abdullah bin Umar, bahwa Nabi SAW Bersabda : “Barangsiapa hatinya terbuka
untuk berdo’a, maka pintu-pintu rahmat akan dibukakan untuknya. Tidak ada
permohonan yang lebih disenangi oleh Allah daripada permohonan orang yang
meminta keselamatan. Sesungguhnya do’a bermanfa’at bagi sesuatu yang sedang
terjadi dan yang belum terjadi. Dan tidak ada yang bisa menolak taqdir kecuali
do’a, maka berpeganglah wahai hamba Allah pada do’a”. (HR Turmudzi dan
Hakim)
Tawakal
Dari Umar bin Khoththob radhiyallahu anhu, bahwa Nabi
shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Jika kalian bertawakal kepada Allah
dengan sebenar-sebenarnya tawakkal, niscaya Dia akan memberikan rezeki kepada
kalian sebagaimana Dia memberikan rezeki kepada seekor burung yang pergi pada
pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali pada sore hari dalam keadaan kenyang.”
(Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi)
(Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi)
Shadaqah
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang
yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih
yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat
gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas
(kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui. (QS. Al Baqarah: 261)
Syukur
Jika kamu bersyukur pasti akan aku tambah (nikmat-Ku)
untukmu dan jika kamu kufur maka sesungguhnya siksa-Ku amat pedih” (QS Ibrahim:
7)
Bertaqwa
Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan
mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yang tiada
disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah
akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang
(dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap
sesuatu. (QS. Ath
Thalaaq:2-3)
10 Cara Sukses dalam Islam ini hanya sebagian dari cara
sukses yang ada di dalam Al Quran dan hadits. Jika
diteliti lagi, akan sangat banyak yang menjadikan kita menjadi manusia sukses.
Sukses seutuhnya, bukan hanya sukses di dunia, tetapi juga di akhirat.
sumber : www.motivasi-islam.com
0 komentar :
Posting Komentar